skip to main |
skip to sidebar
Cermin
Sesosok tubuh
melantun dalam cermin
merenung-renung sosok tubuhnya
menelanjang seluruh jiwanya
oh!
kekotoran masih banyak bersisa
menyentuh naluri keisteriannya
rela memukul-mukul tubuh
diri yang berdosa
atas hukuman protes jiwanya
pada dia
oh!...
cermin mencebik-cebik dirinya
dirinya sendiri dalam cermin
cermin dalamnya
oh!...
basuhlah contengan-contengan
arang
yang memenuhi kanvas
lukisan nafsu kebodohannya
cermin
kucuba bawa ia
mencari dan mengalami
sesosok tubuh
yang bertapa
menemui dirinya
sebenar!
Armiza Nila
*sebuahpuisijiwa*
210306
2 comments:
Untuk ketemu diri, insafi segala yang lalu, tiada apa pada cermin hanya pantulan diri yang tak mungkin bertukar ..yang dikatakan mirror oh mirror itu hanya dongengan manusia...
ya sdra Penabahari, saya cuba mencermin/mencogak kekhilafan diri sambil lalu menyesali kesalahan2 semasa melewati alamrumahtangga yang penuh pancaroba ini. Saya ingin menjadi wanita terbaik kepada anak2 dan suami. Cuba memperbaiki dan mempertingkatkan peribadi.
Post a Comment