Monday, September 08, 2008

Andai ini Ramadhan terakhir - anggaplah yang terakhir...moga runduk hati2 yang batu

emel dari seorang teman yang mampu menitiskan mutiara dari kalbu..[gadisku]

" MARHABAN YAA RAMADHAN "
ANDAI INI YANG TERAKHIR andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
tentu siangnya engkau sibuk berzikir
tentu engkau tak akan jemu melagukan syair rindu
mendayu..merayu...kepada-NYA Tuhan yang satu
andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
tentu sholatmu kau kerjakan di awal waktu
sholat yang dikerjakan...sungguh khusyuk lagi tawadhu'tubuh dan qalbu...bersatu memperhamba diri
menghadap Rabbul Jalil... menangisi kecurangan janji"innasolati wanusuki wamahyaya wamamati lillahirabbil 'alamin"[sesungguhnya solatku, ibadahku, hidupku, dan matiku...kuserahkan hanya kepada Allah Tuhan seru sekalian alam]
andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
tidak akan kau sia siakan walau sesaat yang berlalu
setiap masa tak akan dibiarkan begitu saja
di setiap kesempatan juga masa yang terluang
alunan Al-Quran bakal kau dendang...bakal kau syairkan
andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
tentu malammu engkau sibukkan dengan
bertarawih...berqiamullail...bertahajjud...mengadu...merintih...meminta belas kasih"sesungguhnya aku tidak layak untuk ke syurga-MU
tapi...
aku juga tidak sanggup untuk ke neraka-MU"
andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
tentu dirimu tak akan melupakan mereka yang tersayang
mari kita meriahkan Ramadhan
kita buru...kita cari...suatu malam idaman
yang lebih baik dari seribu bulan
andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
tentu engkau bakal menyediakan batin dan zahir
mempersiap diri...rohani dan jasmani
menanti-nanti jemputan Izrail
di kiri dan kanan ...lorong-lorong ridha Ar-Rahman
Duhai Ilahi.....andai ini Ramadhan terakhir buat kami
jadikanlah ia Ramadhan paling berarti...paling berseri...menerangi kegelapan hati kami
menyeru ke jalan menuju ridho serta kasih sayangMu Ya Ilahi
semoga bakal mewarnai kehidupan kami di sana nanti
Namun teman...tak akan ada manusia yang bakal mengetahui
apakah Ramadhan ini merupakan yang terakhir kali bagi dirinya
yang mampu bagi seorang hamba itu hanyalah
berusaha...bersedia...meminta belas-NYA
andai benar ini Ramadhan terakhir buat kita
MAAFKAN SEMUA KESALAHAN YANG PERNAH AKU LAKUKAN

"MARHABAN YAA RAMADHAN "
From Armiza Nila
08 September 2008
Kuching
8 ramadhan 1429H

Bertemu Helmy Samad - anak SN A Samad Said d Coffee Bean, Kl Central




Tidak terlambat rasanya saya mewar-warkan bahawa hati dan mulut saya tidak bisa berkata2 setelah akhirnya berjaya berjumpa, berbual, bersua muka dengan anak idola yang amat saya nanti-nantikan selama ini.


Kepulangan saya dari Kursus Aset Awam di INTAN TENGAH , KUALA LUMPUR, 01 Ogos 2008 yang lalu begitu bersejarah dalam hidup saya.


Di samping sempat berjumpa penulis muda Sarawak yang tengah meningkat naik namanya di peringkat nasional - saudara Roslan Jomel, saya sempat juga berjumpa Helmy Samad.


Terima kasih atas pertemuan singkat dan penuh makna itu dan terima kasih atas sumbangan / cenderahati2 itu. Saya amat menghargainya dan saya akan simpan sebagai khutubkhanah saya sepanjang zaman sehingga berpanjangan ke zaman-zaman mendatang anak cucu saya.


Entri ini khas untuk ucapan saya terhadap Helmy Samad yang sporting.


Untuk Roslan Jomel akan menyusul satu entri khas juga selepas ini.


Salam,


Armiza Nila

Jalan Sultan tengah, Kuching